Pesta Manggadong di Taput, Kearifan Lokal yang terlupakan

Tarutung ()

Manggadong (makan umbi-umbian sebelum makan nasi) yang telah menjadi tradisi leluhur dan sebagai kearifan lokal masyarakat Tapanuli.

Pesta Manggadong yang untuk pertama sekali diselenggarakan di Kabupaten Tapanuli Utara ini diperuntukkan untuk masyarakat tani dari 26 desa di Kecamatan Pangaribuan. 

Ketua panitia Pesta Manggadong yang juga Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapanuli Utara Jhon Harry dalam sambutan menyatakan bahwa penyelenggaraan Pesta Manggadong ini dimaksudkan antara lain :

    Mengurangi konsumsi beras
    mengurangi kebergantungan kepada beras/nasi sebagai bahan makanan pokok
    Meningkatkan dan memperluas budi daya tanaman ubi

Kontes yang diperlombakan dalam Pesta Manggadong ini adalah Kontes umbi terpanjang, umbi terbesar, umbi terberat, lomba masakan tradisional bahan ubi, dan lomba masakan kreatif moderen bahan ubi.  Diantara produk yang ditampilkan adalah mie dengan produk mocaf berbahan ubi kayu, Gotuk, Bika, Bolu juga bermacam-macam panganan berbahan dasar ubi kayu, ubi jalar

26 desa yang ada di kecamatan Pangaribuan melakukan parade ubi diiringi seratusan masyarakat desa masing-masing sambil membawakan bahan yang yang diperlombakan.

Perlombaan sesuai dengan dengan penilaian Panitia menghasilkan pemenang :

Kontes Ukuran Umbi  Terpanjang :

    Desa Batu Manumpak (226 cm)
    Desa Parlombuan (110 cm)
    Desa Parsorminan (106 cm)
    Desa Silantom Tonga (100 cm)
    Desa Parsibarungan (96 cm)
    Desa Rahut Bosi Onan (90 cm)

Kontes Ukuran Umbi  Terbesar (lingkaran terpanjang) :

    Desa Batu Manumpak (26 cm)
    Desa Sigotom Timur (22 cm)
    Desa Parsorminan (21,50 cm)
    Desa Purbatua (21 cm)
    Desa Godung Borotan (18 cm)
    Desa Pakpahan (15 cm)

Kontes Ukuran Umbi  Terberat :

    Desa Batu Manumpak (96 Kg)
    Desa Parsorminan (90 Kg)
    Desa Godung Borotan (66 Kg)
    Desa Purbatua (60 Kg)
    Desa Parsibarungan (49 Kg)
    Desa Pansur Natolu (48 Kg)

Kontes Makanan Tradisional bahan Ubi

    Desa Rahut Bosi (Getuk)
    Desa Silantom Julu (Kolak)
    Desa Sigotom Julu (Getuk)
    Desa Sibikke
    Desa Padang Parsadaan
    Desa Parratusan

Kontes Makanan Kreasi Modern bahan Ubi 

    Desa Hutaraja (Mi)
    Desa Najumambe (Bolu)
    Desa Lumban Sormin (Roti Bawang)
    Desa Sampagul
    Desa Silantom Jae
    Desa Sigotom Dolok Nauli

Kepada desa pemenang diberikan Piagam Penghargaan dari Bupati Tapanuli Utara.

Turut hadir dalam pesta ini selain Bupati Tapanuli Utara Torang Lumbantobing bersama ibu juga Kapolres tapanuli Utara Kalele bersama ibu, Dandim 0210 Tapanuli Utara bersama ibu, Anggota DPRD Taput asal Pangaribuan Poltak Pakpahan dan Tongam Balige Silitonga, Camat Pangaribuan, Kapolsek Pangaribuan, Danramil Pangaribuan, Plt Sekda Taput H.P. Marpaung, Asisten II dan III Setdakab Tapanuli Utara, Pimpinan SKPD Kabupaten Tapanuli Utara, Ketua KONI Taput Saur Lumbantobing, Camat dan Kades se-Kec. Sipahutar dan se-Kec. Garoga.

Bupati Torang Lumbantobing kepada pers menyatakan bahwa kegiatan ini akan berdampak positip kepada masyarakat untuk menumbuhkan motivasi dan semangat kerja pertani dan kedepan diharapkan kegiatan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan, dan bila memungkinkan semua even sejenis seperti Pesta Mangga di Kecamatan Muara,  bahkan akan dilakukan juga Pesta Durian, Pesta Honas, Pesta Ombus Ombus dan lainnya. 

Ketika pers menanyakan kesinambungan program ini, Bupati menyatakan akan meneruskan pesan penyelenggaraan ini kepada Bupati selanjutnya, bahkan kita rencanakan untuk membuat Perda Kabupaten  Tapanuli Utara sebagai dasar untuk penyelenggaraannya dan menjadikannya sebagai kalender tahunan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara. (Humas Taput)

Share on Google Plus

About chompey

If you need me to solve your problem, just call me... at chompey@ymail.com

0 komentar:

Ads Inside Post